Mahasiswa Inbound PMM Turut Meriahkan Untirta Fashion Carnaval 2022

Diposting pada

Serang- Empat belas kelompok Mahasiswa Inbound Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa ( Untirta) Tahun 2022 turut memeriahkan dan antusias mengikuti Perlombaaan Untirta Fashion Karnaval berlangsung meriah, sukses dan mengesankan bagi seluruh peserta. Karnaval yang kali pertama digelar oleh Untirta dalam rangkaian Dies Natalis ke -41 Untirta pada tanggal 6 Oktober 2022, peserta lomba wajib mengenakan pakaian adat nusantara menarik perhatian sivitas akademika, tak terkecuali mahasiswa Inbound PMM turut berpartisipasi.

Peserta karnaval pawai keliling kampus Sindangsari, start dari pintu gerbang kampus utama dan finishing di gedung Rektorat Untirta, Sindangsari. Bersama para mentor, mahasiswa inbound PMM Untirta mengenakan pakaian adat nusantara dari daerahnya masing-masing. Menurut Yudi Juniardi PIC PMM UNTIRTA menuturkan mahasiswa PMM sangat antusias mengikuti kegiatan karnaval dalam rangkaian Dies Natalis Untirta. Mahasiswa PMM bersemangat untuk bertukar wawasan nusantara, budaya dan tradisi Banten yang dituntun para mentor selama enam bulan. Sebelumnya telah diperkenalkan seni membatik dan debus, merupakan seni pertunjukan daerah dari Banten.

Seorang mahasiswa yang berasal dari Universitas Bengkulu bernama Putra Michael Sijabat mengatakan bahwa karnaval yang diadakan oleh Pihak UNTIRTA sangat berkesan bagi dirinya “menurut saya karnaval ini sangatlah bagus dan bermanfaat bagi dosen, tenaga pendidik dan mahasiswa di universitas Sultan Ageng Tirtayasa, dimana individu saling mengenal kebudayaan dari daerah masing-masing” ucapnya. selain itu kegiatan ini membuatnya sadar bahwa Indonesia memiliki beragam budaya dan kegiatan ini dapat memperkokoh persatuan para mahasiswa PMM.

Selain itu ada juga yang berpendapat bahwa mereka senang karena dapat ikut memeriahkan dalam acara ini “Suatu kebanggaan bagi kami karna telah berpartisipasi dalam karnaval yang dilaksanakan di Kampus Untirta yang telah memberikan kepercayaan untuk menampilkan simbol daerah kami” Ujar Salman Alparisi, salah satu mahasiswa PMM yang berasal dari Universitas Sulawesi Barat. Bahkan mahasiswa yang berasa dari Universitas Jambi yang bernama Wahyu Kodarta merasa bangga karena dapat menjadi salah satu dari mahasiswa PMM di UNTIRTA. “Saya bangga menjadi bagian mahasiswa Pertukaran di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa karena menurut saya UNTIRTA sangat menerapkan sistem kekeluargaan yang dapat kita lihat dalam acara karnaval kali ini” ucapnya. Hal ini dapat membuktikan bahwa acara karnaval yang diadakan oleh UNTIRTA sangat bermakna bagi mahasiswa PMM terutama yang berkesempatan untuk memeriahkan acara ini.

Selain menjadi peserta karnaval, 5 orang mahasiswa inbound PMM yaitu Intan Pratiwi, Ismi Lailan, dan Tania Sinaga yang berasal Universitas Negeri Medan, Hafidza Healyaty yang berasal dari Universitas Negeri Padang, dan Syarifa Suraiya yang berasa dari Universitas Negeri Mataram ditugaskan oleh Dosen dan Jurusan Bahasa Inggris untuk magang (internship public relation) selama satu bulan di Humas Untirta. Kelima mahasiswa ini secara aktif melakukan tugasnya dan turut membantu menyiarkan informasi kepada publik . Mahasiswa Inbound PMM yang kini kuliah selama satu semester di Untirta, sejumlah 295 mahasiswa terdiri dari berbagai mahasiswa perguruan tinggi dari luar pulau. Selama satu semester di Untirta mereka memiliki Nomor Induk Mahasiswa (NIM) dan mengampu mata kuliah dari tenaga pengajar di Untirta. (vdf/iln/ipra/tyts/hh/ssr)