LPMPP Untirta Upayakan Optimalisasi Pengendalian Mutu melalui Workshop AMI dan Softlaunching SIAMIU

Diposting pada

Serang – Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) gelar ‘Workshop Audit Mutu Internal dan Softlaunching SIAMIU (Sistem Informasi Audit Mutu Internal) di Ruang Multimedia, Gedung Rektorat, Kampus Untirta Sindangsari, Serang. Workshop yang dilaksanakan pada hari Kamis, 1 Februari 2024 tersebut dihadiri oleh Rektor Untirta, para Wakil Rektor, Kepala LPPM, para Dekan, Wakil Dekan, para Korpus, Ketua Jurusan, serta dibimbing langsung oleh Dr. Rida Octorida Khastini, S.Pd., M.Pd.(narasumber).

Kepala LPMPP, Prof. Dr. Ir. Wahyu Susihono, S.T., M.T., memaparkan upaya-upaya LPMPP dalam meningkatkan penjaminan mutu institusi melalui pengembangan dan inovasi-inovasi yang diciptakan melalui kolaborasi bersama dosen dan UPA TIK Untirta. “Output dari workshop ini nantinya setiap prodi wajib bisa mengakses SIAMU, sebagai upaya target institusi untuk akreditasi,” harapnya.

Rektor Untirta, Prof. Dr. Ir. H. Fatah Sulaiman, S.T., M.T., membuka hangat workshop yang berlangsung dengan semangat tersebut. Dalam kesempatannya yang membuka softlaunching SIAMIU tersebut menyampaikan poin-poin penting terkait pengendalian mutu terhadap Untirta. Prof. Fatah menyebut salah satu peran penting dalam audit mutu ini merupakan lini strategis untuk upaya reakreditasi yang sedang berlangsung.

“Setelah launching ini akan selalu saya pantau bagaimana progres nya, nah ini yang namanya audit mutu itu adalah continues improvement, sustainability, dan quality measurement berkelanjutan. Jadi bukan sebatas secarik kertas lalu ditinggal, perlu adanya review,” sebutnya.

Sementara itu Dr. Rida Octorida Khastini, S.Pd., M.Pd. melihat terobosan atas peluncuran SIAMIU ini dapat membantu proses audit mutu internal, yang mana setiap program studi dan pihak audit internal dapat dengan mudah memberikan data secara langsung. “Saya lihat SIAMIU ini membantu dalam kegiatan dokumen yang terakhir, yaitu formulir,” pungkasnya.

Dr. Rida berpesan untuk terus melakukan evaluasi kembali dengan adanya peraturan-peraturan baru seperti Permendikbud, baik itu dari sisi kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), manual SPMI, maupun standar SPMI. (TMA/AAP)