Bayah Jadi Destinasi Terakhir Sospro PMB PTN dalam Kegiatan Lexus 2024

Diposting pada

Siaran Pers

Nomor: 27/UN43.8/HM.00.06/2024

LEBAK-Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) selaku panitia SNPMB Wilayah Banten turut menyosialidasikan SNBP, SNBT dan Mandiri pada kegiatan Lebak Expo University (LEXUS) di SMAN 1 Panggarangan, Kabupaten Lebak, Selasa 23 Januari 2024. Hadir dalam kegiatan ini Ketua Adhoc PMB Untirta Tri Cahyono, S.Kom, M.M., Ketua Pokja Humas Adhitya Angga Pratama, S.I.Kom., M.I.Kom.

Tri Cahyono menjelaskan bahwa seleksi masuk perguruan tinggi pada saat ini semakin ketat dan para siswa harus bisa membuka diri sejak dini. Selain itu mahasiswa juga harus tahu di mana letak kemampuan siswa dalam memilih jurusan.

“Tips dari kami kalau adik-adik sering try out nilai rata ratanya itu dipegang. Kalau setiap kali try outnya montok diangka 500, jangan cari prodi yang standarnya 900. Sulit nanti untuk dikejarnya. Harus bisa mengukur diri agar adik-adik bisa menilai peluangnya saya bisa masuk ke .aba. Informasi lebih lanjutnya bisa dicek di pmb.untirta.ac.id,” jelasnya.

Ia mengatakan, para siswa juga harus memerhatikan nilai prestasi atau capaiannya yang diupload di PDSS dalam bukti sertifikat.

“Tapi harus tingkat nasional dan juara antara satu dua dan tiga. Lumayan buat nilai tambahannya. Kalau nilai raport itu hanya 50 persen saja,” Kata Tri.

“Kalau daftar jangan menumpuk di satu jurusan saja. Perlu dipencah misalnya dari sekolah ini tidak semua masuk jurusan kedokteran. Perlu ada yang daftar juga ke jurusan yang lain. Hal ini diatur biasanya Oleh guru BK. Dari Banten kita mengakomodir mengutamakan dari Banten. 50 persen mahasiswa saat ini berasal dari Banten,” imbuhnya.

Angga menambahkan, siswa harus terus berkoordinasi dengan guru BK dari orangtua dan memantau informasi baik dari SNPMB maupun dari PMB Untirta(HI/AAP)