Lebak-Mahasiswa Sosiologi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) yang hendak melakukan praktikum dalam mata kuliah Studi Kebantenan mengalami musibah ketika salah satu bus yang ditumpangi mengalami selip di tanjakan.
Hal ini diungkap oleh Dosen Sosiologi Untirta Dadan Darmawan saat dihubungi Koordinator Kerja Sama dan Humas Veronika Dian Faradisa , Dadan kebetulan sedang ada kegiatan di Baduy dengan Mahasiswa Pendidikan Non Formal FKIP Untirta. Dadan menjelaskan satu dari tiga bus tersebut tidak bisa melampaui tanjakan karena berbagai hal.
“Kondisi mahasiswa aman dan akan dipulangkan langsung. Sudah di Baduy luar tapi sekitar jam 4 sore ini kita akan pulangkan lagi. Mobilnya di bantu ELF dan dua mobil bus. Kalau dosen hanya Pak Nurul Hayat. Rombongan saya sudah masuk. Bawa tiga bus, hanya satu bus tidak kuat di tanjakan jadi. Mundur, lalu kondisinya terjadinya kepanikan, kondisi mahasiswa aman dan rumah yang tertabrak orangnya tidak cidera. Memang jalannya agak ngeri tetapi alhamdulillah kita selamat,” jelasnya.
Menurut Nurul Hayat yang mengampu mata kuliah Studi Kebantenan di Prodi Sosiologi mengatakan, para mahasiswa dan dosen hendak melakukan praktikum selama dua malam tiga hari, tapi selama dalanlm perjalanan memang satu bus kami mengalami kecelakaan.
“Alhamdulillah semua mahasiswa kondisinya semua sehat walafiat dan hanya beberapa mahasiswa yang mengalami memar saja tapi kondisinya sehat selamat dan Inshaa Allah hari ini kita akan pulang,” ujarnya.
“Mohon maaf kepada semuanya yang menelepon dan WA belum bisa saya jawab satu persatu karena tengah mempersiapkan kepulangan kembali ke Serang,” kata Hayat saat dihubungi Humas Untirta.(HI/AAP/VDF)