Serang-Pada Sabtu (27/11) Himpunan Mahasiswa Pendidikan Vokasional Teknik Elektro, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa mengadakan kegiatan Pendidikan Vokasional Teknik Elektro Mengabdi (Divtro Men) 2021. Kegiatan pengabdian ini di adakan pada tanggal 28 November – 02 Desember 2021 di Desa Ujung Tebu, Kp. Cibarunay Girang, Ciomas, Kabupaten Serang.
Penyelenggaraan kegiatan ini tentu saja melalui tahapan perizinan dan persutujuan kepala desa maupun kepada satuan tugas daerah setempat. Sebelum memulai kegiatan pengabdian tersebut anggota Himpunan Mahasiswa Pendidikan Vokasional Teknik Elektro mendapatkan Swab Antigen gratis di Laboratorium Medis Kab. Serang.
Dalam kegiatan ini terdapat 2 Rt yang digunakan sebagai tempat pengabdian dalam waktu 5 hari, di hari pertama dilakukan pembukaan sekaligus pembekalan kegiatan Divtro Men yang bertempat di kampus C FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa kemudian pemberangkatan ke desa dan di awali kegiatan pendekatan kepada masyarakat serta perpustakaan keliling, kemudian di hari kedua diadakannya harmonisasi kepada warga setempat serta sosialisasi tentang kelistrikan dan pemasangan PJU kegiatan ini merupakan salah satu goal point dari pengabdian tersebut, tujuan diadakannya sosialisasi tentang listrik karena kurangnya kepemahaman warga setempat tentang pentingnya listrik dan cara menggunakan listrik yang baik serta kurangnya penerangan jalan umum di desa tersebut, di hari ketiga pengabdian ini terdapat kegiatan life in atau hidup bersama warga setempat dengan mengikuti kegiatan dari keluarga angkat, dan di hari keempat melakukakan kegiatan gotong royong bersama dan penanaman bibit serta melakukan lomba bersama anak -anak dan kegiatan festival desa yang diadakan pada malam hari sekaligus sebagai acara penutupan pengabdian tersebut, kemudian di hari kelima atau terakhir adalah perseiapan kembali ke kampus C FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk mengimplementasikan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat, dan harapan pada kegiatan ini agar masyarakat di desa yang masih kurang pemahaman tetang pentingnya listrik dan cara penggunaan listrik dapat mengerti bagaimana cara menggunakan listrik dengan baik dan dapat menjadi desa yang berkembang ke depannya.