Program studi (Prodi) ilmu pemerintahan (IP) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) selenggarakan 1st international culture and scholarship
festival di gedung B ruang Auditorium kampus Pakupatan kota Serang Banten.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Dr. H. Fatah Sulaeman, ST., MT selaku Rektor Untirta, dihadiri oleh para unsur pimpinan fakultas seperti diantaranya Dekan dan Kaprodi IP Fisip Untirta,
diikuti oleh para dosen, mahasiswa/i Untirta pada khususnya yang sedang studi di FISIP, masyarakat umum pencari beasiswa baik yang berdomisili di Banten maupun yang berada di luar provinsi Banten. Adapun pembicaranya menghadirkan Ir. Indy Hardono dari Nuffic Belanda, M Tri Sutrisna Gaus dari pengelola beasiswa LPDP kementerian keuangan Republik Indonesia dan 5 mahasiswa asal Indonesia yang pernah kuliah di luar negeri.
Para pembicara menyampaikan beberapa hal penting seperti asal-usul Nuffic yang merupakan beasiswa yang disediakan oleh pemerintah belanda, asal-usul beasiswa LPDP yang merupakan beasiswa dari kementerian keuangan Indonesia, memaparkan beberapa fasilitas yang didapat jika beasiswanya disetujui seperti mendapatkan tiket pesawat, pembiayaan visa, living cost fee / biaya hidup, uang untuk membeli buku, asuransi jiwa dan kesehatan, selain itu diterangkan juga tentang kehidupan di luar negeri yang mempunyai perbedaan budaya, iklim dan musim, kegiatan belajar mengajar di dalam kampus luar negeri , tata cara pendaftaran dan lain sebagainya.
Menurut keterangan Abdul Hamid, Ph.D selaku Kaprodi IP Fisip Untirta kegiatan ini merupakan kesempatan pengenalan bangku kuliah di luar negeri, didalamnya merupakan tempat transfer informasi beasiswa dari lembaga pemberi beasiswa ke calon penerima beasiswa, sharing pengalaman mahasiswa yang pernah mendapatkan beasiswa ke luar negeri, dirinya mengharapkan para mahasiswa/i Untirta tersulut semangatnya, jika ingin melamar beasiswa disarankan untuk mempersiapkan diri dengan baik, berkas administrasi yang diperlukan dsb, dirinya juga senang jika banyak alumni Untirta bisa melanjutkan studi di luar negeri. Pada kesempatan yang sama Murtika Ayu salah satu peserta yang juga merupakan mahasiswi dari jurusan ilmu komunikasi Fisip Untirta menyampaikan kesan-kesannya kegiatan ini sangatlah positif karena bisa memberikan informasi tentang beasiswa-beasiswa dari negara Indonesia maupun luar negeri, ada juga sharing pengalaman mahasiswa yang pernah kuliah di luar negeri, Ayu mengungkapkan ketertarikannya sesudah selesai studi di Untirta berencana kuliah di luar negeri dengan beasiswa ke Eropa, dirinya juga bercerita pernah melamar/mengapply beasiswa ke pemerintah Korea tapi belum beruntung.
Selain transfer informasi tentang beasiswa kegiatan ini juga diisi dengan penampilan seni budaya dari berbagai negara salah satunya penampilan dari japan lover community yang memperformkan tarian khas dari negara jepang. (HerdiasnyahW-Humas Untirta).