Menyatukan Batas Laut: UNTIRTA Gelar Seminar Internasional ‘Marine Spatial Planning’ Indonesia-Malaysia”

SERANG – Prodi S1 Fakultas Hukum Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta)  menyelenggarakan International Seminar bertajuk “Exploring Marine Spatial Planning: Perspectives Indonesia dan Malaysia” pada Selasa, 18 Februari 2025. Kegiatan yang berlangsung di Seminar Room, Fakultas Hukum Untirta ini dihadiri oleh akademisi, peneliti, praktisi hukum maritim, serta mahasiswa. Seminar internasional ini menampilkan Belardo Prasetya, M.J., S.H., M.H. (Dosen & Praktisi Hukum Maritim) sebagai moderator, serta dua pembicara Abdul Rahman, Ph.D – Dosen & Peneliti asal Malaysia, dan  Surya Anom, S.H., LL.M. – Dosen & Praktisi Hukum Maritim di Indonesia.

Masing-masing pembicara membagikan perspektif komprehensif tentang perencanaan ruang laut, kerangka hukum internasional terkait UNCLOS 1982, hingga penguatan konsep negara kepulauan pasca Deklarasi Djuanda. Pembahasan mencakup isu-isu strategis seperti tata kelola perbatasan laut, optimalisasi potensi ekonomi kelautan, dan tantangan kerja sama antarnegara di kawasan Asia Tenggara.

Dalam paparannya, Abdul Rahman, Ph.D menyoroti pentingnya sinergi kebijakan lintas batas untuk menjaga keberlanjutan ekosistem laut, terutama di wilayah perairan yang saling terhubung antara Indonesia dan Malaysia. Sementara itu, Surya Anom, S.H., LL.M. menggarisbawahi peran hukum nasional dan internasional dalam mewujudkan pemanfaatan ruang laut yang adil serta berkelanjutan. Ia juga menekankan perlunya peningkatan pemahaman masyarakat dan pemangku kepentingan terkait aspek hukum maritim.

Selain sesi presentasi, seminar ini juga menghadirkan sesi diskusi interaktif yang memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya langsung kepada para pakar. Kegiatan ini bertujuan memupuk kolaborasi akademik dan profesional antara Indonesia dan Malaysia dalam merumuskan strategi efektif terkait tata kelola ruang laut. Para peserta seminar juga pengetahuan berharga yang relevan dengan bidang hukum dan kebijakan maritim.

Melalui seminar internasional ini, diharapkan terbangun pemahaman yang lebih mendalam dan menyeluruh tentang isu perencanaan ruang laut, baik dari segi regulasi, praktik di lapangan, hingga kolaborasi antarnegara. Fakultas Hukum Untirta berkomitmen untuk terus mendorong kajian ilmiah dan diskusi strategis mengenai isu-isu hukum dan kebijakan publik, khususnya di bidang maritim, demi terciptanya tata kelola laut yang berkelanjutan dan berkeadilan.

Penulis : Aura / Angga Humas
Foto : Aura