KKM Dimulai, Peserta Diminta Dokumentasikan Potensi Desa

SERANG-Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melakukan prosesi pelepasan mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Tahun 2025 Periode Januari-Februari 2025, di Auditorium Kampus Untirta, Sindangsari, Kabupaten Serang, Rabu, 8 Januari 2025. Hadir dalam kegiatan ini Rektor Untirta Prof, Dr. Ir. H. Fatah Sulaiman, S.T., M.T., Staf khusus Pj Gubernur Banten komari, S.Pd., M.M., Ketua LPPM Untirta Prof. Dr. Meutia, S.E., M.P., para wakil rektor, para kabiro, para dekan, korcam, DPL, staf LPPM dan perwakilan tiga kabupaten.

Prof. Meutia dalam penyampaian sambutan menuturkan, ada 1920 peserta KKM yang tersebar di 118 desa di Kabupaten Serang, Pandeglang, Lebak dan Tangerang, dan 32 mahasiswa peserta KKM Bilateral asal Banten yang berkuliah di Unila. “Hati-hati dalam berkegiatan, utamakan keselamatan dan ibu berharap zero kasus. Jujur saya deg-degan dan mari kita berdoa agar semuanya lancar,” ujarnya.

“Jaga nama baik institusi dan kami rencanakan nanti akan melakukan monev ke setiap tempat secara random. Anda adalah anak-anak terbaik bangsa dan mudah-mudahan bisa menjadi motivasi dan membawa nilai-nilai JAWARA,” imbuh Prof. Meutia.

Rektor Untirta Prof. Fatah menuturkan, Untirta sebagai institusi perguruan tinggi yang memiliki Value JAWARA dan visi Healthy, Integrated, Smart and Green harus juga ditularkan kepada warga melalui mahasiswa yang ber-KKM. “Karena kita dituntut menjadi Menara air, yang bisa berkolaborasi dan memiliki koneksi dengan warga. Mari kita Latihan melihat kondisi sosial Masyarakat dan temukan kelebihan-kelebihan yang ada di sana. Dokumentasikan dan inventarisir apa saja yang perlu dikembangkan lalu buatlah artikel dan kirimkan ke media massa. Sebab di sini kita sudah mengontrak kolom ‘academia’ di berbagai media massa di Banten,” ujarnya.

Komari dalam sambutannya menyampaikan, selamat mengaplikasikan ilmu dan semoga peran serta mahasiswa dalam kegiatan KKM dapat memberikan kontribusi nyata bagi desa. “Khususnya di bidang Kesehatan, Pendidikan, infrastruktur, perlindungan hukum dan ekonomi Masyarakat. Semoga berjalan lancar dan Pemprov Banten tentunya terus mendukung adanya kegiatan ini,” tambahnya.

Penulis: Hilman, Angga Humas

Foto: Hilman