Desa Sukasari, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, menjadi saksi semaraknya Gerakan Masyarakat Literasi (Germara) yang digelar selama dua hari pada tanggal 3-4 Agustus 2025. Acara ini diadakan di Taman Baca Masyarakt embun bening. Acara ini merupakan bentuk apresiasi literasi tingkat desa yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN Tematik Literasi 26, dengan tujuan membangkitkan minat baca dan tulis dan budaya literasi di kalangan masyarakat, khususnya anak-anak. Acara ini dihadiri sangat antusias oleh warga dan anak-anak di desa sukasari. Acara ini juga disambut hangat oleh pejabat setempat.
Kegiatan Germara dibuka dengan sambutan oleh para pejabat desa dan dibuka secara resmi oleh kepala desa yang diwakilkan oleh kepala dusun desa sukasari . acara ini diawali oleh seminar literasi yang menghadirkan dua narasumber, Bapak Zulkarnaen, M.Pd. dan Bapak Alfi Ertando, M.Pd., yang menyampaikan pentingnya budaya literasi dalam membentuk karakter dan kecerdasan masyarakat. Selain menyampaikan materi, anak-anak diajak bermain sambung kata sebagai metode pembelajaran sintaksis secara menyenangkan.
Acara ini kemudian dilanjutkan dengan berbagai perlombaan seperti mewarnai, Peringkat 1, dan mengulas buku. Kegiatan ini disambut antusias oleh anak-anak SD dan orang tua/wali murid yang membersamainya. Selain itu, masyarakat turut hadir menyaksikan keseruan lomba voli air dan estafet karet dalam tepung yang dimeriahkan oleh warga setempat. Interaksi yang dibangun selama acara berlangsung menciptakan suasana yang akrab dan partisipatif.
Pada hari kedua, diisi acara puncak ditandai dengan pentas seni yang menampilkan pertunjukan pantomim dan tarian modern dari anak-anak setempat, dilanjutkan dengan pembagian hadiah kepada para pemenang lomba sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif mereka. Acara ini ditutup dengan penampilan kreatif dari mahasiswa KKN 26 dan acara penutupan sebagai tanda acara dan KKM berakhir di desa sukasari.
Omsi (Kepala dusun) – sejauh ini saya rasa masyarakat antusias ya, dan berdampak positing juga untuk masyarakat kami, khusunya masyarakat di kampung tareleng rt 03. Harapan saya si gak khusus di sini saja, semuanya dirangkul masyarakat, tidak di kampung tareleng saja
Zulkarnaen (Dosen pembimbing lapangan) – acara ini luar biasa, mungkin lebih keren dari program lain, mungkin perlu ada yang ditingkatkankan karena setiap kegiatan pasti ada kekurangannya dan animo masyarakat luar biasa juga ada juga dari pesertanya luar biasa, anak-anak sd sudah muali belajar berliterasi sehingga bisa menyiapkan generasi kedepan untuk lebih baik lagi. Semoga dengan terlaksananya germara ini di desa sukasari bisa menambah wawasan anak anak sehingga nanti masa depan sudah lebih cerah lagi tahun 2045 kita ada bonus demografi yang nantinya bisa mencetak generasi emas dengan memperkaya literasi, memeperkaya wawasan sehingga pada akhirnya kita bisa mencetak generasi yang lebih baik lagi.
Edi Safaat (RT03 RW 07) – alhamdulillah untuk warga antusias terutama untuk anak-anak putra-putri khususnya se desa sukasari. Harapan kedepannya untuk acara ini terutama untuk anak kkm 26 alhamdulilah untuk masa depannya mudah-mudahan lebih seamngat lagi dan lebih bermanfaat untuk nusa dan bangsa.
Moch Rifaii (Ketua TBM) – alhamdulillah antusias dari para masyarakat se sukasari khususnya dan umumnya buat keseluruhan. Harapan kedepannya tbm kami supaya bisa berkembang dan bisa memberikan motivasi buat masyarakat juga
Melalui kegiatan Germara, mahasiswa berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam membangun ekosistem literasi yang berkelanjutan di Desa Sukasari. Kegiatan ini menjadi ajang promosi TBM Embun bening sebagai sarana literasi di Desa Sukasari. Hal ini penting untuk menciptakan gerakan literasi yang inklusif dan berkelanjutan.
