Society of Renewable Energy (SRE) UNTIRTA Hadiri Green Impact Festival 2025: Siap Adopsi Ekonomi Hijau Untuk Mendukung Keberlanjutan di Era Distrupsi AI

Diposting pada

Jakarta — Society of Renewable Energy (SRE) UNTIRTA menghadiri Green Impact Festival (GIF) 2025 yang diselenggarakan oleh Society of Renewable Energy (SRE) Indonesia bersama Rakyat Merdeka pada 24 Juli 2025 di Djakarta Theater, Jakarta Pusat. Acara tahunan ini mengusung tema “Pembangunan Berkelanjutan di Era Distrupsi dan Artificial Intelligence”.

Di tahun ketiga ini Green Impact Festival (GIF) 2025 yang diselenggarakan oleh Society of Renewable Energy (SRE) Indonesia berlangsung meriah di Djakarta Theater, Jakarta Pusat. Acara ini menjadi ruang kolaborasi dan dialog lintas sektor antara pemerintah, industri, dan generasi muda dalam mendukung percepatan transisi energi di Indonesia. Dengan dihadiri sekitar 1500 peserta dari siswa, mahasiswa dan pegiat lingkungan, GIF 2025 menghadirkan para tokoh terkemuka yang memiliki peran besar dalam transformasi energi nasional.

Sebanyak 110 mahasiswa Untirta yang tergabung dalam SRE turut hadir dan berpartisipasi dalam acara Green Impact Festival (GIF) 2025, menjadi bagian dari barisan generasi muda dalam mendukung transisi energi dan pembangunan berkelanjutan untuk masa depan energi hijau Indonesia.

Turut hadir dalam moment istimewa ini, Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan yang juga menjabat sebagai Koordinator Bidang Pangan, serta Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir. Hadir pula Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM RI Dadan Kusdiana, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif RI Irene Umar, serta Presiden Direktur INALUM dan Advisor PT MIND ID Ilhamsyah Mahendra. Dari sektor energi dan industri hadir Direktur Manajemen Proyek dan EBT PT PLN (Persero) Suroso Isnandar, serta Acting Senior Vice President Teknologi Inovasi PT Pertamina (Persero) Ahmad Azhar. Dari sektor perbankan dan keuangan, turut hadir EVP ESG Group PT BRI (Persero) Tbk Ajeng Sekar Putih, Wakil Presiden Direktur PT Bank Syariah Indonesia Tbk, Bob Tyasika Ananta, serta Vice President Sustainability PT Telkom Indonesia Gunawan Wasisto Ciptaning Andri. Hadir pula Kepala Evaluasi Sosial dan Lingkungan PT SMI (Persero) Gan Gan Dirgantara, Kepala Investasi Danantara Pandu Sjahrir, serta Kepala Hubungan Kelembagaan PT Vale Indonesia Budiwansyah. Dari sektor utilitas dan media, turut hadir Ceo Global Youth Utilities Ali Al Shimmari, Presiden Direktur Solo Pos Media Arief Budisusilo, serta Pemimpin Redaksi SCTV dan Indosiar Retno Pinasti. Acara ini juga diwarnai oleh kehadiran content creator ternama Ahmad Dekatama atau lebih dikenal dengan Pasming Based.

Kiki Iswara Darmayana Sebagai CEO Rakyat Merdeka (RM.id) & pendiri Green Impact Mengucapkan Terima kasih dan mengapresiasi kepada seluruh Stakeholder yang hadir dalam kegiatan Green Impact Festival (GIF) 2025.

“Sudah hadir untuk memotivasi anak-anak muda yaitu Menko Pangan Bapak Zulkifli Hasan, Menko Perekonomian Bapak Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Bapak Erick Thohir. Wakil Menteri Kementerian Ekonomi Kreatif Ibu Irene Umar, Chief Investment Officer of Danantara Bapak Pandu Sjahrir, Chief Executive Officer of Global South Utilities Mr. Ali Al Shimmari, serta sejumlah pimpinan perusahaan dari sektor industri lainnya. Terimakasih sudah menyempatkan hadir pada Green Impact Festival 2025 ” ungkapnya.

Dalam acara ini, sesi talkshow dibagi menjadi 4 sesi dan ditutup dengan awarding. Sesi pertama, bertema Advancing Economic Productivity and Sustainability Through Technology yang disampaikan oleh Ibu Ajeng Sekar putih sebagai EVP ESG Group PT BRI (Persero) , Bapak Ahmad Azhar sebagai Acting Senior Vice President Teknologi Inovasi PT Pertamina (persero), Bapak Ilhamsyah Mahendra sebagai Presiden Direktur INALUM dan Advisor PT MIND ID, dan Bapak Gan Gan Dirgantara sebagai Kepala Evaluasi Sosial dan Lingkungan PT SMI (Persero) . Kedua, Leveraging Digital Tools to Accelerate Energy Transition yang disampaikan oleh Ibu Irene Umar Selaku Wakil Menteri Ekonomi dan Kreatif RI, Ibu Retno Pinasti selaku Editor in Chief SCTV & Indosiar, Bapak Arif Budisusilo selaku Presiden Director Solo Pos Media, serta Ahmad Dekatama selaku content creator. Ketiga, Optimizing Green Investment to Achieve Indonesia’s Demographic Bonus yang dipaparkan oleh Bapak Pandu Sjahrir selaku Chief Investment Officer Dirgantara, Mr. Ali Al Shimmari selaku CEO Global South Utilities dan Bapak Bob Tyasika Ananta selaku Wakil Direktur Bank Syariah Indonesia, dan Bapak Suroso Iskandar sebagai direktur manajemen dan proyek EBT PT Perusahaan Listrik Negara (persero). Keempat, Leading Economic and Energy Transition At Scale By Harnessing Intelligent Tech yang disampaikan oleh Bapak Gunawan Wasisto selaku Wakil Presiden Keberlanjutan PT. Telkom Indonesia serta Bapak Budiawansyah selaku Kepala Hubungan Institusi PT. Vale Indonesia. Dan ditutup dengan sesi awarding dengan Pemberian Hadiah National Energy, Climate, Sustainability Competition (NECSC) 2025 kepada para pemenang.

Salah satu sosok muda inspiratif adalah Zagy Yakanan Berian, pendiri SRE, yang telah menjadi wakil Indonesia di berbagai forum internasional, termasuk Sidang Umum PBB. Ia berkolaborasi dengan pendiri Desa Bumi Gamma, Abdurrahman Thohir, dalam proyek pengembangan listrik ramah lingkungan di Pati, Jawa Tengah, melalui model bisnis Koperasi Desa (KopDes) yang mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah.

Sebagai bentuk komitmen memperluas kolaborasi global, pada kesempatan ini juga dilakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara pemuda indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA) bertajuk “Indonesia-UAE Youth Partnership fot Advancing Green Energy, AI, and Data Center Development in Indonesia”. yang ditandatangani oleh Gamma Thoir (Founder Desa bumi), Zagy Yakana Berian (Leader Green Impact), dan Ali Al Shimmari (CEO Global Youth Utilities).

Kiki Iswara Darmayana, CEO Rakyat Merdeka (RM.id) dan pendiri Green Impact, menyampaikan bahwa GIF tahun ini menjadi kegiatan yang tidak hanya menjadi tempat diskusi, tapi menjadi wadah generasi muda menuangkan ide melalui kompetisi ilmiah dalam forum inovasi.

Kami telah bergerak sejak enam tahun lalu (2019) dan terus merekrut generasi muda yang ingin membangun negeri melalui inovasi hijau dan teknologi cerdas. Mereka tidak hanya aktif di kampus, tapi juga turun langsung ke masyarakat, membangun listrik ramah lingkungan, memberdayakan petani, hingga menyentuh desa-desa,” jelas Founder Green Impact ini.

“Tahun ini merupakan penyelenggaraan yang ketiga, dan antusiasme peserta tetap tinggi. Sekitar 550-an karya ilmiah dan video kreatif dari mahasiswa serta siswa SLTA di seluruh Indonesia turut ambil bagian. Mereka mengangkat berbagai isu, mulai dari ketahanan energi, ekonomi kreatif desa berbasis lingkungan, pertanian dan perikanan hijau, hingga penanganan polusi udara serta konservasi hutan, jelasnya.

Sebagai penutup yang istimewa, Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, turut hadir dalam seremoni penyerahan penghargaan NECSC 2025. Dalam kesempatan tersebut, beliau juga memaparkan strategi keberlanjutan nasional dan mengulas arah kebijakan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Menyoroti tantangan yang dihadapi negeri seperti 290 juta rumah yang berpotensi terendam banjir pesisir, gagal panen, hingga potensi kekeringan, hal-hal tersebut merupakan dampak terusan dari perubahan iklim.

Turut menyoroti fenomena Greenflation, Wakil Presiden Gibran Rakabuming menegaskan pentingnya mempertimbangkan segala aspek program serta menghimbau kehati-hatian sehingga tidak menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat terlebih kalangan menengah dan industri kecil.

“Tantangan kedepan kita tidak boleh lagi ketergantungan dengan energi fosil, kita harus gerak melakukan transisi energi hijau!” tegas Gibran.

Berbeda dengan penyelenggaraan tahun sebelumnya, Green Impact Festival 2025 memiliki kesan dan keseruan yang berbeda yang dirasakan oleh para pesertanya, mulai dari tamu undangan berkelas hingga kedatangan wakil presiden Indonesia.

“Seneng banget bisa hadir di acara Green Impact Festival 2025 ini, karna acara ini diadakan satu tahun sekali ya, jadi di moment ini kita bisa bertemu dengan teman-teman SRE Student Chapter lain, serta mendengarkan inshight menarik dari narasumber-narasumber yang luar biasa. Apalagi, kali ini tamunya dihadiri oleh sejumlah Menteri Indonesia serta Wakil Presiden Indonesia, yang dimana moment ini menjadi ajang dialog lintas sektor yang membahas terkait keberlanjutan” ungkap Karniya selaku Presiden SRE Untirta.

Tidak hanya rasa senang yang disampaikan, harapan-harapan juga turut dilontarkan untuk keberlanjutan lingkungan dan ekonomi hijau di Indonesia

“Semoga, ke depannya Indonesia mampu mengadopsi lebih banyak kebijakan ekonomi hijau atau green economy, tentunya untuk mendukung keberlanjutan. serta, saya juga berharap adanya sinergi lebih erat antara pemerintah, sektor swasta, serta anak muda dalam menciptakan solusi-solusi kritis terkait krisis iklim” lanjut Karniya.

Berita: Rafi Ramadhan-SRE Untirta/Irfanudin/Angga Humas
Foto: SRE Untirta