Serang, Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melakukan Workshop Audit Mutu Internal (AMI) bagi calon Auditor sebagai tindaklanjut Audit SPMI dan SNI ISO 21001:2018 pada Kamis (30/1/3025), di Aula SC, Student Center, Kampus Untirta Sindangsari,Kabupaten Serang. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari Kasmis s.d Jum’at dan dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Rusmana, Ir., M.P., Ketua LPMPP, Prof. Dr. Ir. Wahyu Susihono., S.T., M.T., IPM., ASEAN Eng., Dekan Fakultas Hukum Ferry Fathurokhman, S.H., M.H., Ph.D., beserta para Wakil Dekan Fakultas Hukum diikuti oleh 150 para calon auditor SPMI Untirta.
Menurut Prof. Wahyu, ini merupakan budaya baru di dalam audit berdasarkan yang tidak sekadar melihat administratif saja tetapi kemudian mengembangkan secara bersama-sama. “Misal jika di tahun ini kita pembelajaran tidak sesuai SN Dikti katakan tidak sesuai dan mari kita sama-sama perbaiki,” ujarnya.
Pada kesempatan ini Dr. Rusmana menyatakan bahwa pelaksanaan audit ini merupakan langkah dalam mewujudkan visi Untirta untuk berdaya saing global, yang ditunjukkan melalui hasil karya berdasarkan proses yang diupayakan oleh kita bersama-sama.
“Kita betul-betul fokus yang ada dan sesuai kebutuhan dan apabila tidak butuhkan maka jangan dilakukan sebagai bentuk efisiensi. Jadi tidak bisa program kerja itu mengarang. Harus sesuai dengan RTL misal semua yang kita lakukan ada buktinya. Jangan sampai salah arah.
Sementara Ferry menuturkan, Fakultas Hukum beberapa bulan ke belakang ini sedang berusaha sertifikasi ISO tapi belum selesai dan tahun ini coba akan dirampungkan.
“Ini penting karena kita itu tidak pernah tahu punya kekurangan atau tidak kalau kita tidak diaudit atau merasa sudah benar jalannya kalau kita tidak diaudit,” tuturnya.