Sosialisasi Siakang Untirta, Kampus Target di IKU 6 dan 7

SERANG-Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melakukan Sosialisasi Sistem Informasi Akademik New Generation (Siakang) dan Validasi Capaian IKU 2 dan 7 Untirta Tahun 2024 hari kedua, di Ruang Multimedia SC 1, Kampus Untirta Sindangsari, Kabupaten Serang, Sabtu (12/10/2024). Hadir dalam acara ini para Kabag dan Kaprodi, menghadirkan pembicara Prof. Dr. Yudi Juniardi, M.Pd., Dr. Cecep Anwar Hadi F.S., M.Si., Dr. Indra Suhendra, M.S.i., Pokja dan staf. Pada kesempatan ini, perhatian berfokus kepada IKU 6 dan 7.

Prof. Yudi mengatakan, adanya aplikasi ini akan memudahkan untuk mendukung IKU yg terkait pembalajaran: IKU 2 dan IKU 7. Memudahkan integrasi dan pengumpulan data pembelajaran: Kurikulum dan RPS. “Merencanakan kegiatan yang jadi prioritas. Optimalkan Sumberdaya yang ada, mendukung pendanaan terkait IKU, komitmen yang kuat dari semua pihak dan merealisasikannya dalam kinerja.”

Harapannya semoga target IKU yang sdh ditetapkan tercapai. Semua pihak ikut mendukung dan berkomitmen kuat
Karena Untirta sebenarnya bisa masuk ke peringkat 10 besar bila dioptimalkan. “semoga ucapnya.

Dr. Cecep menjelaskan, operator program studi memiliki peran dalam menyukseskan IKU 7 ini karena satu hal yang paling penting adalah menginput nilai komponen di Neo fider. “Item seperti aktivitas partisipatif, hasil proyek, quis walaupun dosennya sudah membuat termasuk rancangan perkuliahan tapi kalau tidak diinput tapi tidak dapat dihitung,” jelasnya.

Sementara Dr. Indra mengatakan, IKU 6 yang terkait dengan Kerja sama dengan institusi berkelas dunia dan IKU 7 soal metode pembelajaran dan penilaian berbasis aktivitas partisipatif (Case Method) dan/atau hasil proyek (Team Based Project) program kerjanya harus segera diselesaikan dan perlu keberlanjutan dalam pengelolaannya.
“Saat ini kita sedang revisi pedoman MBKM Untirta, termasuk juga revisi-revisi pedoman MBKM untuk peneliti. IKU yang sudah bapak kerjakan itu memang sudah dilakukan tetapi tidak terlapor di sistemnya. Jadi saat ini jika kita sudah mengerjakannya maka perlu untuk dilaporkan atau diinput,” ujarnya.

Penulis: Arif/Angga Humas Untirta

Foto: Arif