SERANG- UPA Perpustakaan Untirta kembali menginisiasi sebuah program kolaboratif yang dinamakan “Pustakawan Masuk Desa” (PMD). Hal ini dilakukan sebagai salah satu jawaban di tengah pertanyaan terkait dengan Tingkat Kegemaran Membaca di Provinsi Banten (TGM) dan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) yang masih kurang menggembirakan. Selain itu, program ini juga merespons Gerakan Literasi Desa yang dicanangkan oleh Wakil Presiden pada tanggal 17 Mei yang bertepatan dengan Hari Buku dan kelahiran Perpustakaan Nasional.
Sejalan dengan itu, Firman Hadiansyah selaku Kepala UPA Perpustakaan Untirta menjelaskan bahwa desa adalah institusi komunal yang harus dikuatkan akses dan pemahaman literasinya. “Hingga hari ini, Perpustakaan Desa belum dioptimalkan bahkan basih banyak desa yang belum memahami pentingnya membangun perpustakaan. Salah satu kendala yang dihadapi adalah belum ada pustakawan yang secara intens mendampingi dan menggerakan literasi desa sehingga UPA Perpustakaan terpanggil untuk berkontribusi,” ucapnya, pada Rabu (7/8/2024).
Pada tahap awal ini, Nia Kurniawati selaku Pustakawan Madya menjelaskan bahwa PMD dikolaborasikan dengan kegiatan KKM Mahasiswa Untirta, Perpustakaan Lebak, Perpustakaan Kabupaten Serang dan Perpustakan Provinsi Banten serta Forum Perpustakaan Perguruan TInggi Indonesia (APPTI) Banten . Ada tiga Kabupaten yang dijadikan lokus yaitu Desa Mancak Kabupaten Serang, Desa Cigeulis Kabupaten Pandeglang dan Desa Harumsari di Kabupaten Lebak. Selain mendatangi langsung lokasi, Perpustakaan Untirta bekerjasama dengan LPPM mengadakan pelatihan para mahasiswa KKM yang menyelenggarakan program literasi secara daring. “Hal itu dimaksudkan agar mahasiswa memiliki bekal ketika mereka menyelenggarakan kegiatan literasi di desanya masing-masing,” ucapnya. Nia berharap program ini bisa turut berpartisipasi dalam meningkatkan Tingkat Kegemaran Membaca di Banten.
Terkait dengan program PMD ini UPA Perpustakaan Untirta memiliki 13 pustakawan dan 18 pengelola perpustakaan yang secara periodik akan diterjunkan untuk menguatkan literasi desa terutama pendampingan perpustakaan desa, Taman Bacaan Masyarakat dan perpustakan sekolah.(UPA Perpustakaan/Humas)