DWP Untirta Dongkrak Potensi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Para Wanita di Banten

Diposting pada

Serang — Dharma Wanita Persatuan (DWP) Untirta memotivasi para wanita untuk tingkatkan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif di Provinsi Banten melalui Acara Pertemuan dan Arisan Rutin DWP Untirta bertempat di Auditorium Lt. 4 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Kampus Sindangsari Untirta, Jumat (12/08/2022).

Kegiatan tersebut dihadiri Ibu Rektor/Ketua DWP Untirta Dra. Hj. Omah Rahmawati Fatah Sulaiman, Para ibu/istri Wakil Rektor, Ibu/istri Dekan Fakultas, dan para Dosen dan Tendik Untirta. Menghadirkan pula sebagai narasumber Mira Maulani Utami, S.E., M.M., (Dosen FEB), Refi Pratiwi, S.E., M.Ak., (Ketua PKM FEB), dan Oji Fahrurozi (Direktur Desa Binaan Banyu Resmi).

Dra. Hj. Omah Rahmawati Fatah Sulaiman (Ibu Rektor/Ketua DWP Untirta) menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekedar perbincangan belaka, melainkan terdapat unsur edukasi untuk memotivasi para wanita untuk memperhatikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Banten.

Mira Maulani Utami, S.E., M.M., (Dosen FEB) meyakinkan bahwa dengan potensi yang dimiliki wanita bisa membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Provinsi Banten. “Ada tiga elemen masyarakat yang memang dapat mengguncang dunia, salah satunya adalah emak-emak,” tegasnya.

Refi Pratiwi, S.E., M.Ak., (Ketua PKM FEB) mengucapkan terima kasih kepada DWP Untirta yang telah mengikutsertakan PKM FEB dalam menyelenggarakan bazar sebagai upaya meningkatkan ekonomi kreatif. Bazar tersebut dihadiri mahasiswa FEB yang terdiri dari jurusan Manajemen (yang diwakilkan Program Studi D3 Keuangan & Perbankan dan D3 Pemasaran), Jurusan Akuntansi (yang diwakilkan Program Studi S1 Akuntansi), Jurusan Ekonomi Pembangunan, dan Jurusan Ekonomi Syariah.

Sementara itu Oji Fahrurozi (Direktur Desa Binaan Banyu Resmi) menyampaikan harapan nya terhadap kegiatan semacam ini untuk ditingkatkan kembali. “Termasuk juga bisa melakukan visitasi langsung ke lokasi UMKM atau Desa Wisata,” tambahnya.

Tercatat sebanyak 7.275 desa wisata yang tersebar di seluruh Indonesia, dan hanya 144 desa wisata yang ada di Provinsi Banten.(DM/TMA/AAP/VDF)