SERANG – Pusat Layanan Internasional Untirta (PELITA) atau International Office (IO) menghadirkan dr. Ronny Lesmana, MD, M.Kes, AIFO, Ph.D, dosen dan peneliti dari Universitas Padjadjaran sebagai pembicara pada program IO Corner bertajuk “University Students and Global Outlook” yang diselenggarakan di Auditorium Student Center Kampus Untirta Sindangsari pada Selasa (09/08/2022).
Melalui pemaparannya, dr. Ronny mendorong mahasiswa untuk meningkatkan kualitas diri dengan mempelajari keterampilan baru, bergabung dengan organisasi, hingga mengenyam pendidikan di negara lain melalui program beasiswa. Hal ini dianggap penting sebagai nilai tambah di tengah persaingan kerja yang ketat. “Apa yang ngebedain kamu dengan orang-orang yang ada di luar? Ada hal spesifik yang harus kamu punya sebagai pembeda.” Ujarnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, dr. Ronny menekankan kepada mahasiswa untuk memantapkan visi dan menajamkan leadership (sifat kepemimpinan), sehingga mahasiswa tidak hanya berakhir menjadi pengikut, tetapi mampu menghadirkan gebrakan baru. Ia menggambarkan sosok pemimpin tersebut sebagai seseorang yang memiliki visi dan tujuan yang jelas serta tidak pantang menyerah dalam mewujudkannya. “Seorang leader yang baik tidak pernah give up until their goal is done. They lead and they inspire.” Tuturnya.
Program yang dihadiri oleh puluhan mahasiswa Untirta dari berbagai jurusan dan organisasi kemahasiswaan ini diselenggarakan untuk membangun pola pikir konstruktif dan visioner terhadap pengembangan diri mahasiswa, sekaligus mengenali potensi diri berkaitan dengan studi, karier, dan kontribusi mahasiswa terhadap masyarakat.
“Tugas kami, International Office, dengan program-program seperti ini adalah membuka mata mereka bahwa dengan potensi yang ada, mereka bisa sama-sama mengglobal. Melihat dunia bukan lagi sesuatu yang menyeramkan, melainkan untuk dijelajahi. Semakin mereka paham siapa mereka, semakin mudah mereka menggali apa saja yang perlu diperbaiki dan dipertajam untuk bekal ke depan.” Ketua Pusat Layanan Internasional, Dr. Udi Samanhudi menerangkan.
Udi menilai pihaknya perlu turut berperan dan bertanggung jawab dalam menggugah dan menginspirasi mahasiswa untuk memaksimalkan potensi pada diri mereka, sehingga mampu bersaing tidak hanya di dalam kampus, tetapi juga di kancah global. “Kita ingin mahasiswa kita lebih termotivasi untuk tidak hanya menjadi mahasiswa yang jago kandang. Mereka (perlu) berpikir bahwa mereka punya kapasitas, punya kemampuan, dan mereka bisa. Berpikir mulai hari ini mereka setara dengan mahasiswa dari kampus-kampus lain yang mereka anggap lebih besar karena mereka pada dasarnya punya potensi yang lupa untuk digali dan dilihat.” Jelasnya.
Menyusul kesukesan program ini, Udi mengatakan pihaknya tengah mempersiapkan program Guest Lecture yang juga menjadi program rutin andalan PELITA. “Bulan depan akan ada dosen dari Sampoerna University Jakarta untuk program Guest Lecture.” Pungkasnya. (SAC/ AAP/ VDF)