Serang – Tsabat Muhammad Abdillah yang mewakili Fakultas Teknik dan Khairunnisaa Damar Prihatiani yang mewakili Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dinobatkan sebagai Duta Untirta 2021 pada Grand Final Duta Untirta 2021 yang diselenggarakan pada Senin, 4 Oktober 2021 di Auditorium Kampus Untirta Sindangsari. Keduanya mengaku tidak menyangka akan terpilih sebagai wajah Untirta yang tidak hanya menjadi role model dalam pengimplementasian nilai-nilai JAWARA, tetapi juga bertanggung jawab membantu humas meningkatkan citra positif Untirta dan memperkenalkan Untirta kepada khalayak yang lebih luas.
“Unpredictable. Nggak menduga kalau saya terpilih dan diamanahkan sebagai Duta Untirta Terpilih 2021, tapi semoga ke depannya dengan diberikannya amanah ini saya dapat mengembannya dengan baik dan benar”. Ungkap Khairunnisaa dengan wajah sumringah.
Khairunnisaa pun mengharapkan dukungan dan peran serta sivitas akademika Untirta dalam mewujudkan Untirta yang lebih baik. “Semoga teman-teman di Untirta bisa berkolaborasi dengan saya dan rekan-rekan Duta Untirta untuk menjadikan Untirta lebih baik lagi.” Ujarnya.
Tsabat berkisah, dirinya beserta lima belas finalis lainnya mengalami ujian mental dan fisik yang melelahkan selama masa karantina. Kendati demikian, pengalaman tersebut meninggalkan kesan mendalam serta membuahkan kemenangan manis yang membuatnya tak kuasa menahan tangis.
“Saat karantina kita semua diuji mental dan fisiknya. Pasti capek semuanya. Tapi yang paling berkesan berdiri di panggung grand final dan diumumkan sebagai pemenang Duta Untirta 2021.” Senyumnya.
Kendati berhasil pulang membawa gelar juara, Tsabat mengungkapkan hal itu bukanlah satu-satunya alasan mengikuti seleksi Duta Untirta 2021. “Saya adalah orang yang ingin mencari hal yang baru. Saya juga ingin mencari relasi, pengalaman baru, dan berkenalan dengan orang-orang berprestasi dan hebat.” Terangnya.
Selain Duta Untirta Terpilih 2021, Untirta turut menetapkan Wakil 1 Duta Untirta 2021, yakni Arkaan Ade Priyanto (FISIP) dan Wardah Hanifah (FT), Wakil II Duta Untirta 2021, yakni Muhammad Naufal Hanif (FT) dan Luqyana Anjaryava (FKIP), Duta Untirta Favorit, yakni Maulana (FKIP), Duta Untirta Berbakat, yakni Ruli Widiana (FEB), Duta Untirta Anti Narkoba, yakni Ray Ibrahim (FH) dan Duta Untirta pencegahan COVID-19, yakni Michael Geoffrey Wicaksono (FK).
Acara yang disiarkan langsung melalui akun media sosial Instagram @dutauntirta dan @untirta_official ini merupakan puncak rangkaian kegiatan seleksi dan karantina yang diikuti oleh 16 finalis yang terdiri dari 8 mahasiswa dan 8 mahasiswi perwakilan masing-masing fakultas Untirta. Acara ini disaksikan secara langsung oleh Rektor Untirta, Prof. Dr. Ir. H. Fatah Sulaiman, S.T., M.T dan dimeriahkan oleh UKM Pandawa Untirta.
Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Sistem Informasi, Penguatan Kemitraan dan Layanan Industri Untirta, Dr. H. Aceng Hasani, Drs., M.Pd dalam sambutannya memuji tema yang diusung oleh Duta Untirta tahun ini, yakni “Membentuk Generasi Muda yang Cerdas, Unggul, Santun, dan Inspiratif sebagai Promotor Kampus yang Berintegritas Tinggi”. Beliau menilai tema ini sangat relevan dengan kondisi generasi muda di era manapun.
“Mahasiswa memilih diksi ‘unggul’ berarti kecerdasan yg dimiliki mahasiswa Untirta, terutama duta kampus adalah kecerdasan yang di atas rata-rata, sehingga generasi muda yang cerdas dan unggul sangat relevan dengan keadaan jaman kapanpun.
Tema lain yang diusung adalah “generasi muda yg santun”. Generasi yang santun di era sekarang sangat penting. Betapa kita lihat kecerdasan yg tidak digunakan dengan baik menyebabkan manusia tidak unggul.” Tuturnya.
Beliau berpesan agar Duta Untirta senantiasa menyuarakan dan memberikan contoh yang baik serta memegang dan menerapkan nilai-nilai JAWARA berupa Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, dan Akuntabel. (Humas – Sekar)