Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) selenggarakan pelatihan dosen pembimbing akademik di Aula pertemuan gedung kampus keperawatan Kepandean Serang, menghadirkan dr. Ita Mustika, M.Epid selaku pembicara yang merupakan akademisi dari FK Universitas Indonesia (UI), kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Dr. Saptawati Bardosono, M.Sc selaku Dekan FK Untirta, dihadiri oleh para unsur pimpinan fakultas seperti diantaranya Wakil Dekan bidang akademik dan Wakil Dekan bidang umum, Ketua dan Sekretaris Program Studi (Prodi), Kabag umum dan Kasubag tata usaha FK Untirta, serta diikuti oleh para dosen dari berbagai Prodi yang ada di FK Untirta.
Pada saat menyampaikan materi dr. Ita Mustika, M.Epid selaku pembicara menyampaikan beberapa hal penting tentang peranan Dosen salah satunya sebagai Dosen pembimbing akademik, adapun menurutnya Dosen yang diberi tugas tambahan sebagai pembimbing akademik haruslah mempunyai minat, rasa dan keinginan untuk membantu mahasiswa dalam menyelesaikan masalah, mempunyai keterampilan komunikasi, mempunyai kapabelitas mentoring dan couching, mempunyai kemampuan untuk merefleksikan diri mahasiswa, mempunyai pengetahuan semua resources yang ada di fakultas agar jika ditemui masalah yang sangat krusial pada mahasiswa bisa langsung mendirect harus segera dirujuk kemana, selain penyampaian materi pembicara juga mengajak peserta yang nanti akan menjadi Dosen pembimbing untuk mengenali mahasiswa bimbingannya, melakukan diskusi tentang karakteristik mahasiswa zaman sekarang yang study di Prodi kedokteran, melakukan praktikal/simulasi proses pembimbingan terhadap mahasiswa, pada akhir katanya dirinya menyatakan Dosen pembimbing akademik bisa dikatakan sukses jika bisa mengantarkan mahasiswa bimbingannya mempunyai kepribadian, bisa mengatasi semua masalah yang ditemuinya dengan caranya sendiri sehingga kuliahnya lancar, lulus tepat waktu dan menjadi Dokter yang profesional.
dr. Desdiani, MKK, Sp.P selaku Wakil Dekan bidang akademik FK Untirta menyampaikan pelatihan ini sangatlah penting karena karekteristik pendidikan fakultas kedokteran itu berbeda dengan fakultas-fakultas lain, berbeda karena pendidikan kedokteran itu adalah life long learning, pendidikan yang fokus kepada identitas profesional, memiliki hubungan dengan humanity/kemanusiaan, berhubungan dengan nyawa dan makhluk hidup, maka dari itu mahasiswa/i kedokteran haruslah dilakukan pendampingan dengan baik, dibina dari awal sampai akhir pendidikan, jika sampai kurang/salah dalam pembinaan mahasiswa/i-nya maka setelah lulus nantinya akan menjadi sosok dokter yang cenderung egois, kurang kepekaannya terhadap pasien, cenderung lebih mengejar materi rumah sakit, pada akhir katanya beliau berharap semua lulusan FK Untirta nantinya menjadi Dokter yang profesional dan berkarakter baik.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan sesi foto bersama (HerdiansyahW-Humas)