Evaluasi Pelaksanaan UTBK dan Persiapan Pembentukan Unit Seleksi Mahasiswa Baru 2019 LTPMT Banten Untirta

Diposting pada

Tangerang, (19-20/8/2019) Panitia UTBK ( Ujian Tulis Berbasis Komputer ) LTPMT Banten Universitas Sultan Ageng Tirtayasa melaksanakan evaluasi UTBK dan persiapan pembentukan unit seleksi mahasiswa baru Tahun 2019 yang dilaksanakan di Hotel Grand Zuri Kota Tangerang Selatan. Pada pelaksanaan tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT, Kabiro BAKP, Kabiro BUKK, Kabag Akademik Registrasi dan Kemahasiswaan, Kabag Kerjasama, Perencanaan dan Humas, Para Wakil Dekan Bidang Akademik, Kepala Pusda Info, Kasubag Humas dan tim panitia UTBK.

Wakil Rektor Bidang Akademik dalam sambutannya sekaligus membuka acara menyampaikan bahwa hasil evaluasi adalah kegiatan pelaksanaan mulai bagaimana performance kehumasan, pelaksanaan UTBK sistem yang kita persiapkan seperti apa, kemudian bagaimana kinerja kemitraan dengan beberapa mitra sekolah itu untuk bahan perbaikan kedepan sehingga pelaksanaan UTBK yang dianggap sudah bagus harus lebih baik lagi. Beliau menyampaikan juga target capaiannya ini kita minta masukan ikut diskusi apakah perlu dibentuk semacam lembaga atau unit khusus fokus kegiatan program pelaksanaan menyiapkan seleksi mahasiswa baru, sehingga lebih terorganisir tidak menganggu yang selama ini kita punya tupoksi.

Selanjutnya diskusi yang dilakukan bersama membahas terkait usulan pembentukan lembaga atau unit dan kesekretariatan sebagai wadah untuk penerimaan mahasiswa baru baik S1, S2, D3, membahas kalender Akademik dibuat disesuaikan dengan kegiatan kemahasiswaan.Pembuatan laporan evaluasi secara koferhensif untuk dilaporkan ke pusat.Pembagian ruang kelas harus dievaluasi dan dimaksimalkan. Pada diskusi tersebut semua setuju dan sepakat untuk membentuk satu unit, dan tim intinya saja yang mempunyai tugas untuk mengorganisasi kegiatan penerimaan mahasiswa baru di Untirta, kemudian personil yang lainnya bisa memanfaatkan unit atau organ terkait dengan kegiatan dan personilnya dari tendik maupun dosen.Kemudian penganggarannya lebih fleksibel karena tidak harus dibentuk UPT yang baru. ( Anas-Humas )