Tingkatkan Layanan IT Penerimaan Mahasiswa Baru, Untirta Belajar ke IPB

Diposting pada

Bogor, (05/11/2021) – Universitas Sultan Ageng Tirtayasa adakan benchmarking ke IPB University pada jumat (05/11). Adapun tujuan dari benchmarking ini adalah sharing tentang sistem IT penerimaan mahasiswa baru. Rombongan Untirta yang dipimpin oleh wakil rektor Bidang Akademik, Pengembangan Inovasi Pengabdian dan Hilirisasi Riset, Dr. Agus Sjafari, M.Si beserta Tim akademik, PMB, Keuangan, dan Humas diterima oleh Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan kemahasiswaan, Dr. Ir. Drajat Martianto, M.Sc IPB University beserta jajarannya di Ruang Sidang Rektor 1 Gedung Andi Hakim Nasution Kampus IPB Dramaga. Untirta sebagai Perguruan Tinggi Negeri yang banyak diminati masyarakat  setiap tahunnya tentunya senantiasa mengup-grade layanan penerimaan mahasiswa baru khususnya dalam bidang IT agar sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan dunia digital saat ini.

Dalam prakata sambutan yang disampaikan oleh Wakil Rektor bidang Akademik dan kemahasiswaan IPB University, Dr. Ir. Drajat Martianto, M.Sc selain mengucapkan selamat datang kepada Tim Untirta dirinyanya juga menjelaskan secara singkat tentang sistem informasi di IPB yang telah terintegrasi setiap jenjang . “IPB itu menggunakan sistem sadar agar dapat dipertanggungjawbkan, sentralisasi administrasi, sentralisasi akademik, dan resource telah dilakukan. Yang paling penting adalah setiap jenjang di IPB harus terintegrasi karena di IPB banyak Program pendidikannya”.ucapnya. Lebih lanjut Dr. Drajat menerangkan sistem administrasi yang terintegrasi akan membuat lebih efisien dari sisi kinerja meskipun sisi manusiawi dalam penerimaan mahasiswa baru di IPB masih dipakai. “justru keunggulan sistem penerimaan mahasiswa baru di IPB masih ada sentuhan sisi manusiawi”tambahnya. Dari pemaparan tersebut juga terungkap bahwa IPB telah memiliki data base sekolah sekolah yang dinamakan PERAKS (Peringkat Akademik Sekolah) yang dimana telah terbukjti siswa siswanya dapat berprestasi dan mengikuti perkuliahan di IPB. Peraks ini yang nantinya akan dijadikan nilai tambah bagi siswa yang akan berkuliah di IPB University.

Sementara itu Wakil Rektor I Untirta Dr. Agus Sjafari, M.Si mengucapkan terimakasih atas diterimanya Tim dari Untirta berkunjung ke IPB.   “Sesuai dengan surat yang dikirim oleh Untirta, Benchmarking ini bertujuan untuk mempelajari pengelolaan mahasiswa baru dengan IT-nya yang nanti mungkin kami akan mendapat gambaran”ucapnya. Menurut Dr. Agus Dipilihnya IPB sebagai tempat benchmarking karena IPB merupakan kampus besar yang telah mapan dan tentunya memiliki banyak inovasi inovasi khususnya bidang IT untuk itu pada benchmarking saat ini difokuskan pada sistem IT dan kebijakan kebijakan dalam penerimaan mahasiswa baru.

Perwakilan Direktorat Administrasi Pendidikan dan Penerimaan Mahasiswa Baru IPB memaparkan bahwa transformasi digital dilakukan IPB sejak tahun 2019. Sejak saat itu IPB mulai berbenah mulai dari Akademik hingga bidang keuangan. Dari sisi Akademik IPB membuat sistem dimana orang tua pun dapat memantau perkembangan pendidikan anaknya melalui handphone sedangkan dari sisi keuangan, IPB meminimize jumlah rekening, yang awalnya memiliki 500an rekening kini tinggal 80an rekening yang bekerja sama  dengan 7 bank. Selain itu sistem peninjauan UKT dengan data dukung dan sistem cicilan serta SPJ yang diupload tidak luput dari perhatian IPB. Hal ini tentunya memudahkan saat dilakukan Audit oleh pihak eksternal. Dalam penerimaan mahasiswa baru pun, IPB tidak membuat kepanitiaan , semuanya dilakukan oleh masing masing bagian yang sesuai Tusinya.