PANLOK UTBK BANTEN BERIKAN PELATIHAN KEPADA PENANGGUNGJAWAB LOKASI

Diposting pada

SERANG, (23/06/2020) – Panitia Lokal Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Provinsi Banten (Panlok UTBK SBMPTN Banten) mengadakan kegiatan pelatihan bagi para penanggungjawab lokasi (PJL)  UTBK dalam rangka persiapan penyelenggaraan UTBK pada tanggal 5-12 Juli 2020 mendatang. Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Rektor bidang Akademik, Pengembangan Inovasi Pengabdian dan Hilirisasi Riset, Dr. Agus Sjafari, M.Si, Koordinator Pelaksana UTBK Iman Santoso, Ph.D dan Koordinator TIK, Tri Cahyono, M.Kom. Sementara itu peserta dari kegiatan ini adalah para wakil dekan 1, 2, dan 3 dari seluruh Fakultas yang ada di Untirta.

Dr. Agus Sjafari dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan UTBK ditahun 2020 banyak perbedaannya dibanding pelaksanaan pada tahun 2019 terutama dari segi waktu pelaksanaan. “Jika pada tahun 2019 diselenggarakan hampir 2 bulan dengan mengambil waktu seminggu sekali di sabtu dan minggu maka penyelenggaraan pada tahun ini dilakukan marathon selama kurang lebih 1 minggu yang dibagi 2 tahap di 3 wilayah yaitu Cilegon, Serang, dan tangerang”ungkapnya. Lanjut Dr. Agus menjelaskan pelaksanaan UTBK pada tahun ini harus dilakukan secara hati hati karena situasi pandemic yang masih terjadi. Oleh karena itu hendaknya pelaksanaan UTBK tahun 2020 memperhatikan pula protocol covid 19 yang dihimbau pemerintah.

Senada dengan Dr. Agus, Koordinator TIK UTBK Tri Cahyono, M.Kom menyampaikan perbedaan pelaksanaan UTBK tahun ini dilakukan selama 2 tahap dimana satu hari pelaksanaannya dibagi menjadi 2 sesi dikarenakan ruangan ujian harus disemprot oleh disinfektan setiap hari dan setiap pergantian sesi. Selain itu Protocol Covid diberlakukan mulai dari peserta datang ketempat tes dengan mengatur traffic  hingga meninggalkan lokasi tes. “Kita sudah persiapkan segala peralatan yang mendukung protocol covid seperti thermo gun, Handsanitizer, masker dan sebagainya”ujarnya. Pria yang akrab dipanggil Tono ini juga menjelaskan jumlah yang mengikuti UTBK tahun ini sebanyak 18 ribuan menurun dari jumlah tahun kemarin. Selain itu tono juga mengungkapkan baru pada tahun ini pihaknya menerima peserta tunanetra.

Kegiatan ini berjalan hingga pukul 12.00 siang dengan pemateri Iman Santoso, Ph.D dan materi dibagi menjadi 3 bagian yakni persiapan sebelum tes, pelaksanaan tes, dan pasca tes. Kesemuanya itu harus di kuasai oleh penanggungjawab lokasi agar kegiatan pelaksanaan UTBK berjalan lancar.