LP3M Untirta Selenggarakan Seminar Regional Penjaminan Mutu Internal PTN dan PTS Se-Provinsi Banten

Diposting pada

Cilegon, (25/6/2019)LP3M (Lembaga Pengembangan Pendidikan dan penjaminan Mutu) Universitas sultan ageng Tirtayasa menyelenggarakan Seminar Regional penjaminan mutu internal Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta se-Provinsi Banten bertempat di Gedung COE Kampus Fakultas Teknik Untirta Cilegon. Pada acara tersebut dihadiri oleh Rektor Untirta Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd, Ketua LP3M Untirta Dr. Rusmana, Ir., MP, Ketua Panitia penyelenggara kegiatan Dr. Syihabudin, M.Si, narasumber Dr. Wonny Ahmad Ridwan, MM, para peserta seminar dari para PTN dan PTS sebagai ketua penjaminan mutu baik gugus penjaminan mutu dan SPMI (sistem Penjaminan Mutu Internal).

Ketua Panitia Seminar Regional penjaminan mutu Internal PTN dan PTS Dr. Syihabudin, M.Si mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen dan perkembangan implementasi SPMI (sharing informasi : kemajuan dan kendala) pada Perguruan Tinggi yang tergabung dalam forum penjaminan mutu Perguruan Tinggi, terbentuknya budaya mutu dan silaturahim di Perguruan Tinggi Provinsi Banten. Mendiskusikan rencana program kerja Forum Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Provinsi Banten. Berkontribusi aktif dalam mensukseskan kebijakan pemerintah tentang peningkatan mutu penyelenggaraan Perguruan Tinggi secara berencana dan berkelanjutan. Sebagai media komunikasi untuk menampung aspirasi, bertukar informasi, berbagi praktek baik dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip penjaminan mutu Pendidikan Tinggi, dan sebagai mediator antar Perguruan Tinggi diBanten dengan pemerintah pusat untuk menyelaraskan kebijakan dalam kegiatan penjaminan mutu Perguruan Tinggi.

Ketua LP3M Untirta dalam sambutannya mengatakan terkait dengan mutu UU no. 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi  itu wajib menjalankan SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal) sehingga tidak ada perbedaan tapi kewajiban PTN dan PTS, bapak Rektor Untirta ingin Banten maju cepat tidak mungkin hanya PTN saja yang bermutu tetapi inginnya Perguruan Tinggi diseluruh Provinsi Banten bermutu. Kegiatan ini membentuk Forum Penjaminan Mutu Regional Banten, Beliau menginginkan kegiatan seminar ini dilakukan setiap tahu untuk menjalin silaturahmi dan menjalin komunikasi sesama Perguruan Tinggi yang ada diBanten.

Rektor Untirta Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd dalam sambutannya sekaligus membuka acara menyampaikan amanat UU Perguruan Tinggi dan kita mengajak bersama bukan hanya Untirta yang harus bermutu tapi kita ingin mutu bersama maka diajaklah PTS, dan PTS cukup menyambut baik tentu kita pelihara tujuannya agar Perguruan Tinggi di Banten di Selenggarakan sesuai standar Perguruan Tinggi itu. Sehingga siapapun kuliah dimanapun sama bahwa mereka belajar pada sebuah Perguruan Tinggi yang telah memenuhi standar nasional Perguruan Tinggi maupun standar nasional yang standar Perguruan Tinggi masing-masing. Tentu outputnya hasil didikan lulusan Perguruan Tinggi Sarjana ataupun Magister maupun vokasi itu adalah yang bermutu berdaya saing ketika mereka bekerja bisa menjadi pemenang.

Narasumber dari IPB  Dr. Wonny ahmad Ridwan, M.M menyampaikan UU no.12 Tentang Perguruan Tinggi itu meminta semua Perguruan Tinggi ini harus sudah bisa melaksanakan Sistem Penjaminan Mutu internal dalam rangka menjamin negara menjamin bahwa setiap Perguruan Tinggi itu bermutu. Tantangan Perguruan Tinggi harus berubah pola pikirnya baik pimpinan Perguruan Tinggi harus berubah berfikirnya dan semua komponen Perguruan Tinggi baik dosennya, tenaga kependidikannya, yayasannya kalau di PTS dimana amanah UU untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang bermutu harus terpenuhi. Beliau mengatakan Untirta sudah mempunyai inisiatif saya kira belum melihat Perguruan Tinggi Negeri yang wilayahnya cukup luas mampu berbagi dengan PTS-PTS berbagi pengetahuan Penjaminan Mutu  sehingga tadi mendorong sumberdaya manusia di Provinsi Banten secara bersama-sama. Beliau berharap semua PTS yang ada di Provinsi Banten ini unggul dan mampu bersaing. ( Anas-Humas)