Wujudkan Untirta Berkarater, Diklat Guru Al-Quran Digalakkan Kembali

Diposting pada

Serang–Unit Pusat Penunjang Pengembangan Mata Kuliah Umum dan Pembinaan Kepribadian (UPP PMKUPK) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengadakan diklat guru Al-Quran metode tilawati bagi mentor Lingkar Studi Pekanan (LSP) Untirta, Sabtu (19/3/2022). Kegiatan yang dilakukan di Gedung Auditorium Untirta Pakupatan ini merupakan salah satu implementasi visi Untirta yakni terwujudnya Untirta yang berdaya saing dan berkarakter religius sesuai value JAWARA.

Diklat guru Al-Quran ini diikuti oleh para mentor LSP Untirta berjumlah 50 orang yang sudah diseleksi sebelumnya oleh tim dari Pendidikan Agama Islam (PAI) Untirta. Mereka yang lolos seleksi dan menjadi mentor ini merupakan mahasiswa semeseter empat ke atas dari berbagai jurusan di Untirta. Nantinya, usai mengikuti diklat yang bekerja sama dengan Tilawati Center Kota Serang, setiap mentor akan menemani sepuluh atau dua puluh orang mahasiswa semeseter satu sampai dua.

“Bagi mahasiswa semeseter awal harus ikut mentoring Al-Quran ini dan para mentor inilah yang mengarahkan. Jadi kurang lebih mereka adalah asisten dosen atau yang membantu dosen PAI untuk mengadakan kuliah tambahan dalam pengajaran Al-Quran,” ujar Dosen PAI Untirta Hj. Rt. Bai Rohimah yang juga merupakan pembimbing di LSP Untirta ini.

Ia menyampaikan, ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mewujudkan Untirta berkarater dan salah satu yang harus dilakukan menurutnya adalah dengan menguatkan mahasiswa melalui pembelajaran Al-Quran.

“Di kelas waktunya tidak cukup. Perlu ada waktu lain dan LSP Untirta ini adalah salah satu solusi agar mahasiswa Untirta juga terbiasa dan bisa memperdalam Al-Quran sedikit demi sedikit sebelum masuk ke jenjang semeseter selanjutnya,” ungkapnya.
Salah satu mentor LSP Untirta Ilham Jamil mengatakan, tujuan dibentuknya LSP Untirta ini memang utnuk memberantas buta huruf Al-Quran dan membina mahasiswa untuk berakhlakul karimah.

“Bukan hanya cerdas intelektual saja tetapi di LSP ini kita bersama-sama ingin mewujudkan cerdas secara spiritual dan emosional,” kata Ilham yang merupakan mahasiswa semester 6 Fakultas Hukum dan pengurus di Kaderisasi dan Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (KPSDM) Untirta.

Informasi tambahan, usai diklat, kegiatan berlajut pada munaqosyah atau evaluasi.(HI/AAP/VDF/RJ).