Suasana Haru Selimuti Pelepasan Kepala Biro Akademik Kemahasiswaan dan Perencanaan

Diposting pada

Serang, (05/01/2021) – Pelepasan Kepala Biro Akademik Kemahasiswaan dan Perencanaan (BAKP) Untirta diselimuti suasana haru dari segenap civitas akademik Untirta. Drs. M. Ganiadi, MM Kepala BAKP Periode 2016 – 2021 itu melepas jabatannya karena telah memasuki masa pensiun, namun sebelum tanggal mulai terhitung pensiun, yang bersangkutan mengajukan peralihan tugas menjadi dosen di Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan.

Wakil Rektor bidang Perencanaan,pengelolaan keuangan, SDM dan Fasilitas, H. Kunia Nugraha, MT dalam acara pelepasan Kepala BAKP dan pengarahan tupoksi pegawai mengatakan purna tugas dan rotasi merupakan dinamika yang biasa terjadi dalam kepegawaian di Untirta, untuk itu dirinya menghimbau kepada seluruh pegawai agar menerima dengan kesiapan yang baik. “tentunya tidak hanya aspek penyegaran tetapi hal ini juga menyangkut jenjang karir. Rotasi juga dapat menjadi bahan evaluasi bagi para pimpinan untuk melakukan penilaian kinerja ”ucapnya. Selain itu Wakil Rektor Bidang 2 ini juga menyampaikan informasi terkait akan terbitnya peraturan menteri keuangan dipertengahan 2022 yang mengisyaratkan kenaikan remunerasi bagi pegawai Untirta dengan hal tesebut maka pihaknya akan benar benar membuat sistem kinerja pegawai yang dapat mengukur real time capaian kinerja setiap hari dengan reward and punishment. “jadi nanti tidak akan seratus persen semua menerima remunerasi, akan tetapi tergantung banyak sedikitnya tugas tambahan atau kelebihan kinerja” katanya. Sehubungan dengan pelepasan kepala BAKP, H. Kurnia  mengucapkan terimakasih kepada pak ganiadi atas jasa jasanya yang bekontribusi bagi kemajuan Untirta dan sebagai penggantinya akan dilakukan open bidding untuk jabatan Kepala BAKP.

Rektor Untirta, Prof. Dr. H. Fatah Sulaiman, MT dalam arahannya menyampaikan apresiasi yang tinggi sekaligus mengucapkan terimakasih kepada  pak Ganiadi atas jasa jasanya selama menjabat sebagai kepala BAKP. Rektor pun memohon maaf jika selama menjadi pimpinan terdapat sikap dan kata kata yng kurang berkenan. Lebih lanjut Rektor mengatakan bahwa pak Ganiadi dapat menjadi role model yang baik bagi pegawai yang menjelang pensiun ingin mengabdi kembali dan mengajukan diri alih tugas menjadi dosen. Selain itu rektor juga menegaskan bahwa rotasi pegawai didasari rasa cinta kepada Untirta, tidak ada unsur kedekatan dan juga like and dislike tetapi lebih kepada tujuan peningkatan kualitas kinerja. Disisi lain rektor juga mengamini rencana kenaikan remunerasi bagi pegawai dan dosen dikarenakan akan terbitnya peraturan menteri keuangaan yang baru. Lebih lanjut Rektor mengatakan rencana tersebut akan dibarengi oleh sistem kepegawaian yang menggunakan upload portofolio/bukti dokumen. Kenaikan remunerasi menurut Rektor sekitar 40%-50% dari anggaran Untirta. “sesuai arahan dewas apresiasi karyawan yang berkinerja baik dan lebih. Kebijakan pengelolaan anggaran sebesar 50-60 milyar untuk apresiasi tersebut”ungkapnya. Menyambung pernyataan tadi, Rektor pun mengingatkan kenaikan tersebut untuk pegawai yang memiliki kinerja lebih bukan yang kerja dengan standar minimal.

Drs. Ganiadi, MM dalam sepatah katanya mengucapkan terimakasih atas kerjasama dan koordinasinya kepada civitas akademika dirinya selama menjabat sebagai kepala BAKP seraya memohon maaf jka terdapat salah ucap/bicara dan perilaku yang kurang berkenan selama menjabat. Dalam kesempatan yang sama Ganiadi sempat bercerita sejarah memulai karirnya di Untirta. Terakhir dirinya berharap Untirta semakin maju dan dengan kepala BAKP yang baru Untirta tidak lagi berkiprah di tingkat nasional lagi tetapi juga berorientasi ditingkat internasional atau minimal tataran asean. (RDB)