Penutupan Pekerti Kerjasama Untirta dengan UPG

Diposting pada

Workshop Pekerti kerja sama antara Untirta dengan UPG dengan 14 – 19 Juni 2021 resmi ditutup.
Prof. Yayat Ruhiat, M.Si selaku Ketua Pelaksana mengatakan bahwa peserta setiap harinya mengikuti kegiatan ini dari Pukul 07.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB, 64 jam pelajaran. “Terimakasih kepada peserta dan fasilitator. Input sertifikasi dosen yaitu sertifikat peserta Pekerti dan 6 media pembelajaran”, ujarnya. Panitia berupaya menghadirkan narasumber dan fasilitator yang sesuai dengan kapasitasnya. “Dari jumlah peserta 248 berdasarkan hasil evaluasi aktifitas, tugas dan ujian akhir, LP3M Untirta mengeluarkan SK nomor : 123/UN.43/BL.17/2021 tentang menetapkan 247 lulus workshop pekerti ini.
Adapun peserta terbaik ketiga yaitu Andin Rusmini, terbaik kedua Aridhotul Haqiyah, M.Pd, terbaik kesatu yaitu Dr. Astuty, M.Pd. Peserta terbaik nanti akan diberikan 2 sertifikat, sertifikat Pekerti dan sertifikat terbaik.
Dr. Andin Rusmini selaku perwakilan peserta menyampaikan pesan dan kesannya. Ia menyampaikan terimakasih kepada panitia dan seluruh pihak yang telah membantu dan memfasilitasi terselenggaranya acara ini. “Semoga ilmu pengetahuan yang kami dapatkan ini dapat kami manfaatkan sebagai Dosen dalam melaksanakan tridharma perguruan tinggi”, ujarnya.
Prof. Dr-Eng. A. Alhamidi, MT selaku Ketua LP3M menyampaikan bahwa peningkatan SDM di era 4.0 sangat penting. Harapannya ini didapat dari workshop ini. “Tentu kegiatan ini sangat melelahkan, tapi semoga hasilnya sesuai dengan yang telah kami rancang, berkesan dan bermanfaat bagi peserta”, katanya. Kompetensi pedagogiknya harus ditingkatkan. “Apa yang kami lakukan menyesuaikan dengan kondisi yang ada, karena saat ini dalam kondisi covid19”, imbuhnya. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini legal karena akreditasi Untirta sudah A, sertifikat ini bersifat nasional dan ditandatangani oleh Rektor Untirta. Ketua LP3M menutup acara workshop pekerti kerja sama Untirta dengan UPG secara resmi.